A Story About…

Just an Ordinary Person

Lir ilir, Tembang Para Wali Tanah Jawi

Lir-ilir, lir-ilir
tandure wis sumilir
Tak ijo royo-royo tak senggo temanten anyar
Cah angon-cah angon penekno blimbing kuwi
Lunyu-lunyu yo penekno kanggo mbasuh dodotiro
Dodotiro-dodotiro kumitir bedhah ing pinggir
Dondomono jlumatono kanggo sebo mengko sore
Mumpung padhang rembulane mumpung jembar kalangane
Yo surako… surak hiyo…

Sayup-sayup bangun (dari tidur)
Pohon sudah mulai bersemi,
Demikian menghijau bagaikan gairah pengantin baru
Anak penggembala, tolong panjatkan pohon blimbing itu,?
walaupun licin(susah) tetap panjatlah untuk mencuci pakaian
Pakaian-pakaian yang koyak(buruk) disisihkan
Jahitlah, benahilah untuk menghadap nanti sore
Mumpung terang rembulannya
Mumpung banyak waktu luang
Mari bersorak-sorak ayo…

Lir ilir, judul dari tembang di atas. Bukan sekedar tembang dolanan biasa, tapi tembang di atas mengandung makna yang sangat mendalam. Tembang karya Kanjeng Sunan ini memberikan hakikat kehidupan dalam bentuk syair yang indah. Carrol McLaughlin, seorang profesor harpa dari Arizona University terkagum kagum dengan tembang ini, beliau sering memainkannya. Maya Hasan, seorang pemain Harpa dari Indonesia pernah mengatakan bahwa dia ingin mengerti filosofi dari lagu ini. Para pemain Harpa seperti Maya Hasan (Indonesia), Carrol McLaughlin (Kanada), Hiroko Saito (Jepang), Kellie Marie Cousineau (Amerika Serikat), dan Lizary Rodrigues (Puerto Rico) pernah menterjemahkan lagu ini dalam musik Jazz pada konser musik “Harp to Heart“.

Apakah makna mendalam dari tembang ini? Mari kita coba mengupas maknanya

Lir-ilir, lir-ilir tembang ini diawalii dengan ilir-ilir yang artinya bangun-bangun atau bisa diartikan hiduplah (karena sejatinya tidur itu mati) bisa juga diartikan sebagai sadarlah. Tetapi yang perlu dikaji lagi, apa yang perlu untuk dibangunkan?Apa yang perlu dihidupkan? hidupnya Apa ? Ruh? kesadaran ? Pikiran? terserah kita yang penting ada sesuatu yang dihidupkan, dan jangan lupa disini ada unsur angin, berarti cara menghidupkannya ada gerak..(kita fikirkan ini)..gerak menghasilkan udara. ini adalah ajakan untuk berdzikir. Dengan berdzikir, maka ada sesuatu yang dihidupkan.

tandure wus sumilir, Tak ijo royo-royo tak senggo temanten anyar. Bait ini mengandung makna kalau sudah berdzikir maka disitu akan didapatkan manfaat yang dapat menghidupkan pohon yang hijau dan indah. Pohon di sini artinya adalah sesuatu yang memiliki banyak manfaat bagi kita. Pengantin baru ada yang mengartikan sebagai Raja-Raja Jawa yang baru memeluk agama Islam. Sedemikian maraknya perkembangan masyarakat untuk masuk ke agama Islam, namun taraf penyerapan dan implementasinya masih level pemula, layaknya penganten baru dalam jenjang kehidupan pernikahannya.

Cah angon cah angon penekno blimbing kuwi. Mengapa kok “Cah angon” ? Bukan “Pak Jendral” , “Pak Presiden” atau yang lain? Mengapa dipilih “Cah angon” ? Cah angon maksudnya adalah seorang yang mampu membawa makmumnya, seorang yang mampu “menggembalakan” makmumnya dalam jalan yang benar. Lalu,kenapa “Blimbing” ? Ingat sekali lagi, bahwa blimbing berwarna hijau (ciri khas Islam) dan memiliki 5 sisi. Jadi blimbing itu adalah isyarat dari agama Islam, yang dicerminkan dari 5 sisi buah blimbing yang menggambarkan rukun Islam yang merupakan Dasar dari agama Islam. Kenapa “Penekno” ? ini adalah ajakan para wali kepada Raja-Raja tanah Jawa untuk mengambil Islam dan dan mengajak masyarakat untuk mengikuti jejak para Raja itu dalam melaksanakan Islam.

Lunyu lunyu penekno kanggo mbasuh dodotiro. Walaupun dengan bersusah payah, walupun penuh rintangan, tetaplah ambil untuk membersihkan pakaian kita. Yang dimaksud pakaian adalah taqwa. Pakaian taqwa ini yang harus dibersihkan.

Dodotiro dodotiro, kumitir bedah ing pinggir. Pakaian taqwa harus kita bersihkan, yang jelek jelek kita singkirkan, kita tinggalkan, perbaiki, rajutlah hingga menjadi pakain yang indah ”sebaik-baik pakaian adalah pakaian taqwa“.

dondomono jlumatono kanggo sebo mengko sore. Pesan dari para Wali bahwa suatu ketika kamu akan mati dan akan menemui Sang Maha Pencipta untuk mempertanggungjawabkan segala perbuatanmu. Maka benahilah dan sempurnakanlah ke-Islamanmu agar kamu selamat pada hari pertanggungjawaban kelak.

Mumpung padhang rembulane, mumpung jembar kalangane. Para wali mengingatkan agar para penganut Islam melaksanakan hal tersebut ketika pintu hidayah masih terbuka lebar, ketika kesempatan itu masih ada di depan mata, ketika usia masih menempel pada hayat kita.

Yo surako surak hiyo. Sambutlah seruan ini dengan sorak sorai “mari kita terapkan syariat Islam” sebagai tanda kebahagiaan. Hai orang-orang yang beriman, penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada suatu yang memberi kehidupan kepada kamu (Al-Anfal :25)

* Diambil dari berbagai sumber. Mohon dikoreksi jika ada kesalahan, karena saya juga manusia yang tak pernah lepas dari salah dan dosa.

March 28, 2008 - Posted by | Corat-Coret, The Way of Life

194 Comments »

  1. huwaaaaaaaaaaaaa…….iya yah…aku sebagai orang jawa cuma tau awalnya aja…
    awalnya juga cuma dua kata pertama.. “lir ilir…”
    =p

    bagus ngga tulisannya..
    =)

    Comment by nanda manis ni | March 28, 2008 | Reply

    • maksud blimbing slain rukun islam jg sholat 5 waktukan
      /

      Comment by kattri | May 4, 2012 | Reply

      • bsa juga sperty itu

        Comment by shaarawy | June 4, 2012

    • yup… sholat 5 waktu..
      dodo tiro kykny lebih tepat dada kamu ( hatimu) bukan pakaian..
      dondomono jlumatono maksude jika luka segera diobati = terus berupaya menyempurnakan tuk mendirikan sholat walau berat…

      Comment by pegan | August 23, 2014 | Reply

  2. keren….keren…akuae g ngeh….tp fotomu koq melas banget…dibalik jeruji besi….g nambah ngartikan lagu jawa yg laen???ato msh dlm proses y…

    Comment by mynanda | March 31, 2008 | Reply

  3. heuheu,,,dikau perhatian sekali sama hal2 kayak gini ngga,,,,

    ini lagu dari jawa ya??? lagu daerah mu……..

    Comment by priba | March 31, 2008 | Reply

  4. @Nanda
    Makasih…. :p

    @Mynanda
    Soale aku jarang foto, jadi pake foto seadanya, itu kan foto di kelas waktu kita kelas 3 SMA dulu, hehehe. Ngartikan lagu lagi…?? hmmm, ntar deh, kalo nemu yang bagus.

    @Priba
    Sebenarnya ini bukan lagu daerah, tapi lagu yang digunakan para wali (kalo di Jawa terkenal dengan Wali songo karena jumlahnya ada sembilan) untuk mengajarkan agama Islam. Hal ini dilakukan karena masyarakat Jawa saat itu sangat mencintai budayanya. Jadi lebih mudah mendekati masyarakat melalui budaya. Tidak hanya melalui lagu, yang saya tahu ada juga melalui pertunjukkan wayang. Setahu saya lho, mohon dibenarkan kalo salah…

    Comment by Angga | April 1, 2008 | Reply

    • sekedar sebagai tambahan aja,sebenarnya wali/sunan d jawa itu ada byk skali tp sebatas pengetahuanku “wali songo” itu sebenarnya adl nama semacam organisasi yg beranggotakan sembilan wali yg menyebar ke beberapa tempat d jawa untuk mengatur penyebaran agama islam d jawa. anggota “wali songo” terus berganti apabila ada anggota yg meninggal. *mohon koreksinya apabila ada kesalahan*

      Comment by wawan | January 10, 2011 | Reply

  5. wah, seandainya lagu2 kya gni dilestariin, jadinya lebih banyak yang bisa dapet pelajaran, ga cuman yang baca blog ini doang, hehehe

    Comment by andika | April 1, 2008 | Reply

  6. menarik juga dikaitkan dengan sejarah wali songo..

    rikues dong.. artikan lagunya kecret yg sempet booming beberapa waktu yg lalu :p

    Comment by aisar | April 3, 2008 | Reply

  7. @Aisar
    Lagu kecret itu yang mana ya…?? -_-“

    Comment by Angga | April 3, 2008 | Reply

  8. Baru tau nih trnyata lagu dearah itu mkna nya dlem bgt
    kirain lagu2 daerah gtu, biasa2 ja
    kan kbanyakan klo diliat skilas lirik nya biasa aja tuh,
    brisikan puisi ttg alam n khidupan natural..
    wah sense of art mu bagus jga Ngga
    request donk klo lgu daerah minang diartiin? 😀

    Comment by dhaFy | April 6, 2008 | Reply

  9. Lagu Minang…?? Waduh, aku bukan orang Minang, bahasanya aja ndak ngerti, hehehe… :p

    Comment by Angga | April 6, 2008 | Reply

  10. q jadi bangga,,,

    bs ngerti makna lagu ilir-ilir itu

    pokoknya ini penting bwt pelestarian budaya kita,,,

    q bangga jd orang jawa yang mengedepankan pada kepentingan rakyat

    sunan kalijaga emang cerdas bwt lirik lagu

    top dah!!!!

    Comment by neeha | April 10, 2008 | Reply

    • setau saya itu lagu bukan sunan kalijaga yg mempopulerkan tapi sunan kudus ( padahal selama ini sunan kudus diidentikan dengan islam yg puritan/kaku).
      mohon koreksinya klo salah..

      Comment by rangga toh jaya | July 6, 2011 | Reply

  11. No comment pak!!!abot bahasane….ampun!!!!

    Comment by manyun | April 20, 2008 | Reply

  12. jika ditelaah lebih dalam lagi,coba kita lihat apakah pencipta lagu lir-irit resebut emang para wali?setahu saya tidak.
    ada pengarang sebelum ditemukan para wali
    sebelum kedatangan islam.coba di telaah lagi!

    Comment by firman | May 6, 2008 | Reply

  13. terutama makna blimbing,bener gak ditafsirkan ke sholat lima waktu,kalo belum tahu makna sejatinya coba bertanya
    kepada pinisepuh kejawen murni,rahayu.

    Comment by firman | May 6, 2008 | Reply

  14. @Firman
    Wah, emang ada ya yang menciptakan sebelum para wali tersebut? kok yang saya tahu yang mencipatakan ya wali songo itu. Mohon maaf kalau salah, saya hanya manusia biasa yang tak luput dari salah. Yang saya tulis di atas sebatas pengetahuan saya. Jika saudara Firman tahu lebih banyak, mohon dibagi ilmunya.

    Untuk makna blimbing, saya tulis bukanlah Sholat lima waktu, melainkan rukun Islam yang menjadi dasar dari Agama Islan tersebut. Kalau pinisepuh kejawen yang bernama Murni Rahayu, saya tidak tahu itu, sapa ya…?? :p

    Comment by Angga | May 6, 2008 | Reply

  15. Lagu atau tembang ilir-ilir ini adalah tembang yang paling saya senangi, marilah kita jadikan prinsip sehar-hari, agar manusia mulai dari rakyat kecil sampai pemimin negara dapat mengkoreksi diri dengan menjalankan makna dari tembang ini supaya hidup menjadi lebih bermakna, kalau saja pemerintah memahami dan menjalani pesan yang terkandung dalam tembang ini maka tidak akan ada pejabat pemerintah maupun para pemimpin yang dzolim karena telah membasuh kejelekan dengan “BELIMBING” yang bermakna menjalankan RUKUN ISLAM.

    Comment by Agus Presianto | May 24, 2008 | Reply

  16. waahhh..
    boleh mas..
    keren-keren.
    aku ja gag mungkin merhatiin lagu sebegitunya.
    haha..
    salut dah..

    Comment by phara | July 16, 2008 | Reply

  17. sungguh bait-bait indah yang sangat dalam…yang mampu menentramkan kenrontang jiwa yang lama sunyi tak tersentuh… yang tak mungkin basah disiram rinai deras hujan materi..
    salute…. angga

    Comment by slamet | August 9, 2008 | Reply

  18. sungguh makna lagu yg dalem….sebelum baca blog ini aku penasaran sama lirik lagu ini.

    Comment by titik | August 21, 2008 | Reply

  19. yap waktu gw thu blimbing itu makna dr rukun islam (kt suami gw), jd penasaran deh ingin thu makna dr lagu ini. menurut gw nih lagu bagus banget, di nyanyi-in jg enak.

    Comment by novi | September 4, 2008 | Reply

  20. hmm..
    hebat2 sampe ngerti artinya secara filosofis.
    Jarang lho..:)

    Comment by muti | February 22, 2009 | Reply

  21. copy paste ya om…heheh

    Comment by bc | May 21, 2009 | Reply

  22. wah..ternyata artinya….dalem bngets bak palung samudra….aku baru kali ini tau artinya padahal aku nih orang jawa..bisa seh nyanyinya…tapi maknanya gak mudeng…malem selasa kemren tepatnya tgl 2 june aku ngimpi ketemu ma kakek2 tua wajahnya mirip bapakku..dy nyanyiin tembang ini…dan mo ngasih artinya tapi..blom sempet beliau ngasih artinya aku kebangun cz dtelp ma teman…aku jadi penasaran bngets sebenere apa arti tembangnya…wah setelah ku baca….ini jadi bahan perenungan bwt aku,,,bwt kehidupanku….mimpi mybe skedar kembang tidur tapi akan bermakna jika kembang itu nantinya akan menghasilkan buah…tul ga yak,,,?

    Comment by artha | June 4, 2009 | Reply

  23. […] penerangan 1 […]

    Pingback by Lir Ilir.. « Sidik @ AlAmini.net | July 26, 2009 | Reply

  24. Indah sekali..sampe gk sadar saya keluar air mata ketika langsung merefleksikan ini dengan diri saya..
    terima kasih posting nya…sangat bermanfaat bagi kita semua dikala kita hidup, pintu maaf dan hidayat dari ALLAH masih terbuka dengan lebar, alangkah meruginya kita jika kita tidak bisa mendapat pengampunan dari Nya dan membawa bekal yg cukup buat kita di padang mahsar…amin ya ALLAH

    Comment by Reza | September 14, 2009 | Reply

    • Alhamdulillah jika tulisan ini bisa memberi manfaat. Semoga kita semua selalu di dalam naungan ALLAH SWT, Amin..!!

      Comment by Angga | September 14, 2009 | Reply

  25. syair ini sudah ada sebelum para sunan ada.krn pd waktu syeh subakir yg merupakan org pertama dlm menyebarkan agama islam di tanah jawa itu ada,syair ini uda ada…dan syair ini untuk memamnggil para penguasa ghaib

    Comment by frans | October 6, 2009 | Reply

    • maaf, ada sumbernya gak? sumber yang valid.. kok sampe memanggil penguasa ghaib. Penguasa segalanya hanyalah Allah SWT.

      Comment by Angga | October 6, 2009 | Reply

    • pemanggil para penguasa gaib…..??
      bro…imanmu kepada genderuwo…bukan Allah…hatimu penuh hijab….sampai2 memaknai lagu yg sangat indah dengan segala bualan

      Comment by welly | January 28, 2011 | Reply

    • jhon… jgn usilin orang…

      dari pd qm… g bisaaa creasi..
      q bangga ama sobat ini….

      Comment by Bushiri | May 24, 2011 | Reply

  26. mantap

    Comment by Joko | October 21, 2009 | Reply

  27. baguss tulisanna,, 🙂

    mas boleh ijin copas ndak yaaa???

    pengen nge-share . . .

    Comment by zhapyandra | November 21, 2009 | Reply

    • Silahkan aja copas, semoga bermanfaat untuk yang lain juga.. 🙂

      Comment by Angga | November 23, 2009 | Reply

      • thinngkyuuu 🙂

        Comment by zhapyandra | November 23, 2009

  28. thaks y ud memberi wejangan buat sya dan yg lain..

    Comment by ridho | December 22, 2009 | Reply

  29. Ya jelas bagus dari syair, lagu dan maknanya. Saat masih kecil saya sering denger tembang puji-pujian di langgar, ditembangkan ba’da adzan dg tujuan untuk menunggu jamaah lain yang belum datang untuk sholat berjamaah. Termasuk lagu yang digubah penyanyi Opick (jember): Tombo ati. Saya masih ingat beberapa tembang lainnya. Tradisi ini sekarang sudah sangat jarang seiring dengan meninggalnya para sesepuh.
    Kalo tertarik saya bisa bagi.. mungkin bisa dikaji atau dicari referensinya.

    Comment by cah ndeso | January 22, 2010 | Reply

  30. alhamdulillah anakku yg kelas 3 sd dapet tugas tembang ini, makasih yaaaa

    Comment by seragamtpa | January 27, 2010 | Reply

  31. Mksih sdh mengartikan Lir ilir.
    Slma ini aku sdh tnya ke teman-teman aku tapi gk smpe sedetail yg smpean jlskan.
    Skrng aku sdh lega krn sdh tahu maknanya. Sekali lagi makasih ya…
    Aslmulalaikum,..

    Comment by Andi | February 8, 2010 | Reply

  32. Salut..bangga bget

    Comment by Arya gading | February 17, 2010 | Reply

  33. bagus banget maknanya….
    mohon ijin untuk di copy ya…

    Comment by Silo | February 18, 2010 | Reply

    • silahkan, semoga dapat lebih bermanfaat.. 🙂

      Comment by Angga | March 9, 2010 | Reply

  34. subhanalloh.. aku baru tau klo ternyata lagu lir ilir tuh dalem bgt maknanya, dari pelatihan MCB (training lanjutan ESQ)…

    Comment by eross | February 26, 2010 | Reply

  35. makna x lucu bgt dan mengesankan

    Comment by vita | February 28, 2010 | Reply

  36. Mas bagus artikelnya kalau boleh saya mau minta izin pasang artikel ini diblog saya….. matur nuwun…

    Comment by Jenar | March 8, 2010 | Reply

    • silahkan kalo mau dipasang, semoga dapat lebih bermanfaat.. 🙂

      Comment by Angga | March 9, 2010 | Reply

  37. bagus bosss
    ijin kopas di blogku

    Comment by Abhiseqa Says | March 10, 2010 | Reply

    • monggo… 🙂

      Comment by Angga | March 10, 2010 | Reply

  38. ijin kopas boss

    Comment by Abhiseqa Says | March 10, 2010 | Reply

  39. ASLI

    Comment by dinda | March 25, 2010 | Reply

  40. trus….penciptanya yang bener siapa??? sunan kalijaga pa sunan bonang?

    Comment by boby john | March 29, 2010 | Reply

  41. […] dari berbagai sumber. -6.978768 […]

    Pingback by Lir-Ilir « botjah isenk irenk gesenk | April 9, 2010 | Reply

  42. mas, jadi pencipta lagu Lir Ilir ini sebenarnya siapa mas? penting untuk pengetahuan sebuah karya pasti punya penciptanya.

    Comment by bobby03 | April 10, 2010 | Reply

  43. keren Gan… insya Allah bermanfaat.. lanjutkan.. *kaya kampanye ya

    Comment by atin | April 19, 2010 | Reply

  44. sipz….mantabsz,.ijin copas yah..thx

    Comment by dinda | May 3, 2010 | Reply

  45. Wahh thankz bgt yaa gara2 situs ini dah mempermudah tugas ak,, semoga ak bisa mengajarkannya pada anak didik aku..
    hehehe,,

    Comment by bobby woodland | May 4, 2010 | Reply

  46. ijin pasang artikel yach d fb q cz aq dah lama bgt penasaran ma lagu Kanjeng Sunan ini…thanks

    Comment by ferika | May 15, 2010 | Reply

  47. Manstap..thx tulisannya.. Ijin copas jg ya bro.

    Comment by edy | May 15, 2010 | Reply

  48. Hmm.. Jadi ingat training MCB-nya ESQ. Pernah ikutan ya, ngga?

    Comment by Putri Chairina | May 18, 2010 | Reply

    • training MCB? apa itu? aku gak pernah ikutan, hehe. Aku tau lagu ini dari Emha Ainun Najib (Cak Nun), aku punya kasetnya dulu waktu SMP kalo ga salah.

      Comment by Angga | May 18, 2010 | Reply

      • wah mas angga jamaah padhang mbulan ya ? ini lagu emang sering dikupas di acara maiyah-an …

        Comment by rangga toh jaya | July 6, 2011

  49. hmmm subhanallah

    Comment by vera | May 24, 2010 | Reply

  50. hmm… aku orang jawa yang ga ngerti jawa juga. Mgkn karna jawa campuran ya, jadi ga terlalu tau tradisi jawa. Tapi alhmadulillah ada seorang yang Insya Allah ahli ibadah, dan cukup menekuni ttg sunan kali jaga yang mengartikan syair ini ketika saya tanya. Ada sedikit perbedaan dlm pengartiannya. Menurut sumber tesebut : LIR ILIR = hiduplah seperti air yang mengalir. Tak ijo royo-royo tak senggo temanten anyar = hidup akan penuh kenikmatan rasanya seperti penganten baru. Kita tau bahwa menjadi penganten baru rasanya sungguh membahagiakan. Nah hidup kita rasanya diibaratkan seperti itu. Tapi apapun itu kan hanya pemahaman secara bahasa. Tapi inti dan maknanya sama, yaitu kepada ALLAH SWT. Terimakasih postingnya ya ….

    Comment by nova nura | June 16, 2010 | Reply

  51. izin copas ya mas…bagus banget…barakallah…

    Comment by ida doe | June 25, 2010 | Reply

  52. pernah dger arti lagu lir-ilir di kasetnya emha ainun najib. mirip ma yg km tls. thx dah nulis. cz kasetku rusak. jzklh.

    Comment by maul | July 25, 2010 | Reply

  53. Emha Ainun Nadjib pernah ungkapkan makna lagu ini, detail banget sampe alasan penggunaan kata “iyo” di akhir lagu.

    Ada banyak lagu yang dia ungkapkan maknanya, salah satunya lagu “Gundul-gundul pacul”, “dandang gulo”, dll.

    kalo gundul2 pacul itu lagu untuk pemimpin. seorang pemimpin jangan “gembelengan” agar tidak “ngglimpang”. dst

    Comment by masai | August 1, 2010 | Reply

  54. Bragam makna dalam memahami lagu itu wajar bgt,kberagaman tersebut yg akan mdewasakan kita.
    Urun info yah om,pernah baca (tp dah lupa sumbernya) klo yg mciptakan lagu ni adl kanjeng sunan bonang.tp mgk jg sblom itu sdh ada lirik ini.budaya kita kan msh oral,jd otentitas ssh dtlusuri.dan jg dlm budaya kita (dahulu) tdk da kpemilikan individu shingga gk” penting” siapa yg mcipta,sing penting apa khasiat (dan manfaat) bg umat dskitar.

    Thx atas tulisannya om.

    Comment by ideea | August 22, 2010 | Reply

  55. Mohon ijin dishare…

    Comment by Hary | August 25, 2010 | Reply

  56. alhmdllah,,,abdi teh urang sunda,,tpi lgu nu ti para wali ti para sunan sanes lagu salagu laguna,,,loba arti,makna nu kudu urang kaji urang kanggo keur salamet dunya jg akhirat,,

    Comment by cupliet | August 29, 2010 | Reply

  57. Iya bro..kira2 begitu artinya, aq pernah ngobrol banyak sama seorang kyai dari Nahdatul Ulama (NU) ya kurang lebih emang bgitu..
    Lirik yang luar biasa dan musik yang SANGAT SANGAT MENGHANYUTKAN!

    Comment by iwan | August 30, 2010 | Reply

  58. dear Angga, postingan yang bagus sekali! Saya copy paste tapi ttp mention kamu & beri link ke web ini ya?
    makasiih! keep posting!

    Comment by ten2five manager | August 31, 2010 | Reply

  59. Untuk semuanya, yang mau mengkopi tulisan ini atau sekedar share, silahkan saja, saya senang juga kalau dicantumkan link ke web ini. Semoga dapat memberi manfaat ke banyak orang 🙂

    Comment by Angga | August 31, 2010 | Reply

  60. ini lagu dciptakan slh satu dr walisongo, yaitu sunan giri bukan sunan kalijaga, n bnr2 lagu ciptakan sunan giri, slain cublak cublak suweng, hmm bangga deh dlhrkan d desa giri

    Comment by rosy | September 6, 2010 | Reply

  61. Salut deh ma para wali, hebat banget makna syairnya

    Comment by gobel | September 23, 2010 | Reply

  62. Nice article. Izin co-past juga ya…

    Comment by Ima | October 1, 2010 | Reply

  63. […] Lir ilir, Tembang Para Wali Tanah Jawi October 1, 2010 Ima Leave a comment Go to comments source : blog Angga […]

    Pingback by Lir ilir, Tembang Para Wali Tanah Jawi « Another Me | October 1, 2010 | Reply

  64. Lagu ini sangat menyentuh hati apabila diresapi dan dihayati dengan perasaan yang sangat halus sehalus sutra.

    Mas Angga boleh minta alamat emailnya or facebook

    Comment by SCO Hadi Kusuma | October 5, 2010 | Reply

  65. KmrnQ ditx ma tmenQ tntG lagu ini,tpQ jLskn setahuku. . .
    Eh trxTa disini da yG ngrTikan,hehe

    Low mnRud sPgETahuanQ temBang ini yg menyiptakan sunan kalijaga, n Q ru tw dari mmBaca koMEN” diatas low yg nyiptakn sunan giri???
    Msk??

    apalagi da yg umung untK pgIL roh??Waaaadowh. . . . .Q jg ru tw.

    Yg syair cah ang0n, kok BeDa yaw ngGa dg ygQ jelaskan ke tmenQ. Hehehe

    low menurudQ, arek angoN ae dkoNG”koN shalat, wlopun kadang sulit/maLes “lunyu”, hehe
    jd shaLaT itU dperintahkn kpd org” dri kalangan Bawah pek atas, g pilih” gt,

    waaduuuh. . . . .
    aku salah njeLasne nu? Dosa G yow???

    Comment by ErfanTa | October 12, 2010 | Reply

  66. org dl emg cerdas….
    beda dg jamn skrg..
    knp skrg gak ada wali spt dl lg y?

    Comment by Puspita | October 15, 2010 | Reply

  67. subhanallah… aku gak nyangka… kalau maknanya sedalam itu, awalnya aku cuma seneng denger lagunya aja.. setelah dicari maknanya ternyata menyentuh banget. makasih ya atas info terjemahnya..

    Comment by rina | October 17, 2010 | Reply

  68. nice nice nice very2 nice melody n full deep meaning.. i luv it.. thanks mr.angga 🙂

    Comment by chart jsx | October 20, 2010 | Reply

  69. aku selalu gemetar jika mendengarkannya*

    Comment by wiang | November 9, 2010 | Reply

  70. TRUBUTE TO SUNAN KALIJAGA
    LIR ILIR (COVER by Andi Ahmad ‘Pusaka’)

    http://www.box.net/shared/1cus57tan0

    Beberapa ratus tahun yang lalu Kanjeng Sunan Kalijaga pernah menyanyikan lagu ILIR ILIR untuk dakwah. Kini saya nyanyikan lagu ini untuk hormat saya kepada Beliau

    Comment by loveisislam | December 1, 2010 | Reply

  71. sae 🙂

    Comment by ary okkey | December 9, 2010 | Reply

  72. aslm, sam anggga, ijin copas njeh?

    btw, salam satu jiwa sam, (pernah skul d malang?) hihi

    Comment by ilunkisme | December 10, 2010 | Reply

  73. salam, hemnn bagus banget maknanya..
    ijinkan saya share ya..

    Comment by andioka | December 12, 2010 | Reply

  74. Matur nuwun, Bro Angga.
    Kebetulan kemarin kelar download MP3 dan sekarang nemuin lirik sekaligus maknanya. Yang saya dapet dari guru agama di SMA dan beberapa kali pengajian memang Lir Ilir digubah oleh Sunan Kali Jaga, salah satu wali.

    Bisa jadi ini original karya Sunan atau adaptasi dari lagu sebelumnya. Tapi, yg kita serap tentu substansinya kan 🙂 berkutat pada pencipta tembang tentu baik juga untuk menelusur. Namun, upaya bro Angga mengingatkan kita pada substansi tembang patut dapet jempol qeqeqe

    Trims sekali lagi *btw Lir Ilir juga untuk menyenandungkan putra saya yang baru lahir minggu kemarin :)*

    Comment by inung gunarba | December 19, 2010 | Reply

  75. Mohon maaf sblmnya, Q asli jawa, stauQ dl pas SD syairnya ad bbrp bagian yg beda deh, bkn wis tp wus, bkn senggo tp sengguh, bkn yo surako tp sun surako, kl Q slh mhon maaf :p..

    Comment by ratna | December 23, 2010 | Reply

  76. bagus…ilmu yang bermanfaat… pantas di lestarikan..ijin copy paste boleh gk…

    Comment by joeda prabowo | January 12, 2011 | Reply

  77. ijin copas yap. aq suka bnget sma artkel ini. hehe. .

    Comment by lia. | January 13, 2011 | Reply

  78. mksh atas makna dr tembang wali tsb.. jd tmbah ilmu

    Comment by weDH | January 15, 2011 | Reply

  79. Wah komentar saya sudah sampai ke-80. Terima kasih buat ulasan lagunya.

    Saya baru ndengerin lagu ini yang dibawain sama Ten2Five. Wah keren pisan!

    Comment by za | January 18, 2011 | Reply

  80. SIP !!

    Dari google kesini ga ada ruginya baca tulisannya hehehhe…

    Comment by Jens | January 25, 2011 | Reply

  81. Subhanallah 🙂
    keren ! 😀

    Comment by Fitri | February 6, 2011 | Reply

  82. Tulisa yang bagus banget. sangat membantuku yang hari-hari ini lagi mendalami tentang tanah Jawa dan isinya. semoga bisa saling sharing. makasih kang

    Comment by ketang item | February 8, 2011 | Reply

  83. seorang sahabat yg sekaligus sebagai sosok guru bagi saya,mngatakan…

    sebenarnya syair ini adalah sindiran penyemangat untuk seorang murid sunan kali jaga yg baru masuk islam (mualaf),pemuda itu seorang yg di yakini oleh sunan kali jaga akan menjadi orang besar yg berpengaruh di tanah jawa…saya lupa nama pemuda itu…
    tapi yg pasti pemuda itu adalah seorang penggembala domba (bocah angon)…
    maka dr itu,syair ini menggunakan kata cah angon..yg bermaksud ditunjukan kpada pemuda tersebut…

    Comment by nino | February 8, 2011 | Reply

    • jaka tingkir kali mas nama muridnya ,yang juga dikenal dengan nama Mas Karebet ( putra ki ageng pengging cucu dari Pangeran Handayaningrat,cicit dari Brawijaya terakhir) nah Mas Karebet a.k.a Jaka Tingkir inilah yg kemudian akan mendirikan kerajaan Pajang,penerus kerajaan Demak di tanah Jawa..

      Comment by rangga toh jaya | July 6, 2011 | Reply

  84. Luar Biasa, salut Buat Para Kanjeng Sunan..Lir Ilir, Tombo Ati merupakan salah satu Karya Beliau- Beliau, sungguh hebat, saya kagum, mudah- mudahan kita semua bisa mengambil hikmah dan kita terapkan di kehidupan dunia ini untuk bekal di akherat kelak..terima kasih buat beliau- beliau semua karena hingga saat ini kita bisa mempelajari dan mudah- mudahan tidak hilang oleh moderenisasi…terima kasih juga yang punya blog ini, tetap teruskan syiar Islam dengan cara anda……

    Comment by yudhie | February 15, 2011 | Reply

  85. liriknya salah saya kira

    Comment by Software all | February 24, 2011 | Reply

  86. seandainya bait per bait kita jadikan proses pembelajaran manusia uk menuju hakikat hidup yang sebenarnya, tak sedikit waktu uk kita bisa melakukannya, tapi jika bisa,, subhanallah …

    Comment by moh. Khafid Rossid, | March 10, 2011 | Reply

  87. blimbing 5 sisi = itu bisa sholat 5waktu karena masa itu islam masih dikenalkan jadi mulai dari bawah,shahadat, wudlu,terus sholat. wong baca alquran blm bisa, itu sumbernya dari salah satu keluarga wali di jatim. lir-ilir memiliki gandengan dengan sholawat badar spt lagu mh ainunajib (orangnya dari pondok jombang)

    Comment by asus | March 11, 2011 | Reply

  88. astagfirlah

    betapa berharganya makna lagu lir ilir

    i love it

    Comment by abdul gofaro billah | March 17, 2011 | Reply

  89. Lagu Lir Ilir ini diciptakan oleh Kanjeng Sunan Kalijaga. Selain lagi ini masih banyak lagi dan biasanya dibuat dengan tembang macapat, salah satunya Pangkur Gedong Kuning.

    Comment by Bung Blangkon | April 15, 2011 | Reply

  90. Thx . buat refrensi tugas apresiasi seni musik q.

    Comment by ady fortyfive | May 1, 2011 | Reply

  91. Subhanalloh,,,, makna lagu Lir Ilir bagi saya pribadi sbg seorg yg awam,,,,

    ternyata maknanya….. Bwangettttttt

    Syukron to All..
    Jazakumulloh…

    Comment by Yadi Permana, S.Pd.I | May 6, 2011 | Reply

  92. Thanks to All….

    Saya jadi termotivasi dg Lir Ilir ini

    Jazakumulloh Khoiron Katsiiron…

    Comment by Yadi Permana, S.Pd.I | May 6, 2011 | Reply

  93. ada yg berpendapat lagi Lir Ilir penciptanya Syeh Subakir, ada yg berpendapat lagu ini juga karangan Sunan Giri, adapula yang berpendapat lagu ini penciptanya mbah Kanjeng Sunan Kalijaga.. tp semuanya belum ada sumber yang meyakinkan..

    Comment by Misbah | May 14, 2011 | Reply

  94. aku sangat prihatin dengan anak jaman sekarang yang udah lupa dengan salat lima waktu lebih-lebih dengan pergaulan bebas ini sangat mengkawatirkan apakah ini tanda@dari hari akhir/kiamat please jawabannya.?

    Comment by suprastyo utomo | May 16, 2011 | Reply

  95. jaman cekarang lebih banyak mikir cari uang sehingga lupa untuk sholat apakah ini tanda hari akhir.?

    Comment by suprastyo utomo | May 16, 2011 | Reply

  96. ya allah aq selalu lupa akan sholat dan aq selalu meninggalkan sholat untuk bersenang2,aq takut mati

    Comment by dhevy arie shandhy | May 16, 2011 | Reply

  97. Dari beberapa komentator ada yang menyebutkan bahwa lagu ini bukan karangan Kanjeng Sunan Kalijaga, bisa jadi sih.
    Tapi kalo itu untuk manggil ghaib… saya ga percaya. Kenapa?
    1. Struktur kalimatnya bukan berbentuk mantra. Kok tau? kalo saya ya tau… kalo orang laen ya belum tentu tau!
    2. Mantra pemanggil gaib harus mempunyai dua fungsi utama, yaitu membuka gerbang (1), dan memancing mereka (2). Dalam lagu ini kedua-duanya tidak ada. Untuk (1), simbol2 yg digunakan harus yang mempunyai “energi besar”, seperti misalnya raja, macan, naga, sutra… dll. Untuk yang kedua, juga tidak ada (karena yang pertama tidak ada).
    3. Pemilihan “buah”, “pohon” dan tokoh “person”nya juga bukan merupakan simbol2 yang mempunyai “nilai gaib” (kecuali “bulan purnama”), kalopun “dipaksakan” jadi mantra, maka ini sangat lemah atau lemah dan tidak efektif. Bandingkan dengan mantra2 yang menggunakan simbol2 “cempaka”, “emas”, “raja”, “macan” dll…

    Mungkin anda akan bilang, “tapi ini dipake manggil gaib kok, suer!”. Bisa jadi, tapi yang diandalkan hanya side-effectnya saja, dan side-effect ini tidak selalu terjadi, tergantung situasi, orang dlsb. Atau si gaibnya lagi pengen muncul aja kalee…

    Comment by Agung | June 5, 2011 | Reply

  98. mashaAllah.. bagus sekali. aku orang malaysia tapi sangat suka dgn karya-karya ulama-ulama dan penyair-penyair dari rumpun indonesia. mudah-mudahan al ukhuwwah fillah terus menghubungi kita sebagai saudara-saudara seaqidah. jazakallahu khairan.

    Comment by laskarmentari | June 11, 2011 | Reply

  99. Ngak ngerti artinya, tapi suka dengarnya. Sekarang udah tau artinya, berkat tulisan di blog ini. Terima kasih, mas 🙂

    Comment by Virtual Forest | June 13, 2011 | Reply

  100. subhanallah…pengantin itu besar maknanya…patutla di malaysia di panggil raja sehari

    Comment by Yaya | July 5, 2011 | Reply

  101. Izin co-pas ‘n share bozz..!

    Comment by longsighted | July 18, 2011 | Reply

  102. SubbhannAllah…aq tak tau kalo maknanya begitu mendalam.makasih ya mas atas postinganya.
    tapi aku bingung, bener kata mas mas yang di atas.aku juga nemuin 2 versi lirik.tapi masih lebih penting maknanya yang wah, yang membuatku terkagum & tersenyum.sebuah sindiran yang di kiaskan dalam kata yang amat sederhana tapi memiliki arti yang begitu mewah.sekali makasih mas atas artikelnya, kalo ada artikel tentang lagu daerah semacam ini mohon di bagi ke kita ya mas.maturnuwun…

    Comment by M.Yusuf | August 8, 2011 | Reply

  103. lir ilir…..lagu jawa tp ada yg janggal, kata pengulangannya kok mirirp dg pngulangan kata madura misalnya te-sate, tong-settong dll. krn pnasaran saya download lagunya, selama bulan puasa saya coba dengerin, tiap dengerin lagunya kok mrinding, akhirnya mcoba mcari tau maknanya…dn ktmu, tnyata bnr bnr dalam maknanya….

    Comment by jefryayak | August 14, 2011 | Reply

  104. Subhanallah…tidak ada kata lagi yang bisa saya ucapkan selain kebesaran Allah…semoga kita semua diberikan kekuatan lahir bathiin untuk memperjuangkan ketaqwaan masing-masing…Amien….

    Comment by Respati | August 20, 2011 | Reply

  105. kalau sudah pada tau arti/maknanya ya segerakan lah mendirikan nya.

    Comment by samsul bahti | September 16, 2011 | Reply

    • gmn sodara2 ?

      Comment by samsul bahri | September 16, 2011 | Reply

  106. Nuwun ngapunten, kata “Cah Angon” menurut saya bukan hanya kias dari orang yang mempunyai makmum saja (imam), tapi semua dari kita adalah “Cah Angon” meskipun kita tidak punya makmum, tapi kita punya hawa nafsu yang mesti selalu di angon (dikendalikan jangan sampi nedak (wedus nedak=wedus yang ketika dipangon tidak terkendalikan oleh cah sing angon, shingga wedus makan tanaman orang). Semoga hawa nafsu kita terkndalikan. Amin.. Salam

    Comment by Fuad Elrafiqy Soyo Tuo | September 17, 2011 | Reply

  107. ijin kopas mass,,keren bgt!!mkin nyerep yg ada sholawatannya,,

    Comment by Maman Edogawa | September 23, 2011 | Reply

  108. cakeppp dah

    Comment by wahyu | September 30, 2011 | Reply

  109. wah.. bagus sekali.. salam kenal kawan… ^___^

    Comment by addinie | October 11, 2011 | Reply

  110. Matur nuwun sanget…

    Comment by Fauzhanni Azhima | October 16, 2011 | Reply

  111. ijin share

    Comment by yudi | October 19, 2011 | Reply

  112. Hehehehehe.siapapun pengarang nya lgu it..yg penting bgus.di dengar dan di hayati di resapi…..arti dari lagu lir.ilir.in…dan yg paling penting,bgi niat..baik..sbr iklas..dalam menjalan kan sgala..galanya…
    Menyadari atas kekosongan yg kita miliki?

    Comment by Hamba yg hina | October 23, 2011 | Reply

  113. minta ijin copas ya..

    makasih…

    Comment by rian_oke | October 24, 2011 | Reply

  114. Oke

    Comment by Sobat | October 26, 2011 | Reply

  115. Mohon izin copy liriknya serta yang berkaitan dengannya untuk dibuat persembahan di malam kesenian dan kebudayaan islam di tempat saya.

    Comment by kdine59 | October 26, 2011 | Reply

  116. Wah lagu ini sebenarnnya bisa berarti luas. Karena ada makna yang tersamar. Jadi tergantung siapa yang menyampaikannya.

    Misalnnya makna Blimbing tsb. Klo yang menyampaikannya adalah seorang wali songo, tentu saja akan diperjelas lagi bahwa yang dimaksud adalah rukun Islam.

    Comment by hendrobc | November 7, 2011 | Reply

  117. Siapa ya pengarang lagu ini sebenarnya ??

    Comment by semedi | November 7, 2011 | Reply

  118. makasih mas..baru tahu makna sesungguhnya lagu ini..

    Comment by verena | November 18, 2011 | Reply

  119. bagus. silahkan yang lain juga memperdalam maknanya. ini makna yang dalam untuk menjalankan islam dengan hati jangan dengan rasionalitas saja. coba resapi kan enak di hati.

    Comment by Ki ageng Ibrahim | December 1, 2011 | Reply

  120. ta’kusangka lagu ini mengandung makna yg snga……..t dlam.
    memang waliAllah kanjeng sunan kali jaga adlh seorang seniman sejati.mudah2an aku bisa mengikuti jejak beliau baik dari bakat seni ataupun ketaqeaan & keimanannya.
    Aaamiiiiiin,.,.,,.,.,!

    Comment by eMHa muthohhar | December 3, 2011 | Reply

  121. thanks gan,,,, jadi tambah pengetahuan nih… nice atricle

    Comment by sapabae | December 4, 2011 | Reply

  122. siapapun pencipta lagu lir-ilir ini pastinya dia sudah tiada. Pencipta lagu ini takan marah bila karyanya tidak diketahui bahwa dialah yang sebenarnya menciptakan lagu ini. yang jelas dia tentunya akan senang bila kita memaknai dan mengambil hikmah dari lagu ini. karena semuanya berawal dari Yang Maha Kuasa dan kembali kepada-Nya.

    Comment by bayu | December 20, 2011 | Reply

  123. sejarah dan jalan bareng harfa tour travel, mari kita ziarah wali bersam harfatour . . .

    Comment by harfa | January 12, 2012 | Reply

  124. hellooooooo…………………. siapa nih yang mau temenan ama aq klo ngga ada yang mau awas lhooo……………

    Comment by hevna imuts & revatha chantik | January 21, 2012 | Reply

  125. sopo sing wong jowo la ngerti tulisan ing ngisor iki “kowe bar ing ngendi maeng tak goleki ra temok2”

    Comment by hevna imuts & revatha chantik | January 21, 2012 | Reply

  126. Bukan hanya kita saja yg suka dgn tembang tsb, kanjeng ratu selatan pun menomorsatukan lagu itu.. Tanya aja sndiri (bagi yg punya prewangan dr kanjeng ratu)..
    Wassalamualaikum..

    Comment by Billy purdiananto | January 25, 2012 | Reply

  127. Ijin copy ya. Trims 🙂

    Comment by Kindona Isna | January 27, 2012 | Reply

  128. mas ijn copy paste ya maksih ya

    Comment by tyusufan | February 4, 2012 | Reply

  129. Subhanallah ya. kebetulan ringtone ayahku pake lagu itu.
    jadi ngingetin bahwa di dunia ini banyak lagu2 yang menyentuh hati lagi bermakna besar bagi hidup.

    Comment by muthing | February 14, 2012 | Reply

  130. 0 dah..

    Comment by gilang depsi ajj | February 19, 2012 | Reply

  131. gue penganut hard rock radikal,gw anti banget sama musik pelan.
    baru semalam gue mendengar kidung lir-ilir.
    ternyata ada sesuatu yang beda setelah gue denger lagu ini.
    ternyata benar,lagu ini ga cuma enak d dengar,
    tapi punya makna mendalam yang bener2 berharga.

    thanks to: allah swt,muhammad saw,sunan kalijogo,dan yang mempopulerkan kidung ini.

    Comment by daan sigit | February 24, 2012 | Reply

  132. sunan ampel

    Comment by arfmasdar | February 26, 2012 | Reply

  133. Izin caption ya mas

    Comment by Mega | February 28, 2012 | Reply

  134. lagu ini mngjarkn kta utk bertaqwa kpd Allah SWT

    Comment by begundal anker | March 12, 2012 | Reply

  135. iziiiinn copas di blog saya yaa mas. Suka banget sama lagunya dan maknanya. Padahal saya bukan orang jawa. hehehe. entah kenapa dengerin lagu ini bikin SEMANGAAATTT 😀

    Comment by Ririn . Pirin. Karin | March 14, 2012 | Reply

  136. […] Oiya, ini saya sertakan ulasan tentang lagu Lir Ilir dari blog https://anggacoz.wordpress.com/2008/03/28/lir-ilir-tembang-para-wali-tanah-jawi/#comment-887 […]

    Pingback by Lir Ilir « Ririn Ngeblog | March 14, 2012 | Reply

  137. Subhanallah…
    Arti yang sangat baguss !!

    Comment by Adinda Salsabilla Part II | March 15, 2012 | Reply

  138. saya jadi merinding membaca maknanya yang begitu dalam dan penuh makna. terimakasih atas pejelasan maknanya

    Comment by taufiqy | March 29, 2012 | Reply

  139. saya jd merinding membaca maknanya yang begitu mendalam semoga bisa menjadi penyadar bagi kita tentang tujuan kita hidup di dunia yang sesungguhnya

    Comment by taufiqy | March 29, 2012 | Reply

  140. subhanallah, lagu ini memliki makna yg bgus tinggal yg mendengar bisa nggak di jadikan pelajaran dan panutan. maha suci Allah.

    Comment by edy | June 20, 2012 | Reply

  141. Mantabzzz infonya, thanks alot

    Comment by Wahabeel | June 22, 2012 | Reply

  142. lagu zaman dulu yang nggak akan lekang oleh modernnya zaman..,

    Comment by harry | July 18, 2012 | Reply

  143. mantap nihh gan 🙂

    Comment by alfian | July 19, 2012 | Reply

  144. subhanallah…smg indonesia pnya generasi2 muda yg tk hanya mampu mengartikan lagu ini,tapi jg mampu menerapkan makna lagu ini dlm khidupan sehari-hari”

    Comment by Coex AeeCukup | July 20, 2012 | Reply

  145. bagusssss…

    Comment by karangtunon | July 21, 2012 | Reply

  146. sALuT, bro

    Comment by manto | July 22, 2012 | Reply

  147. sungguh bikin hati bergetar, memang benar karna yang menciptakan orang suci maha suci allah

    Comment by rival azza | July 25, 2012 | Reply

  148. ijin copy ya gan ,, artikel nya sangt 2 bagus dan penuh makna.

    Comment by farid hamzah | July 27, 2012 | Reply

  149. Asslmkm……?????
    Lg lir-ilir kesukaan suamiku
    tiap hari nyanyi trus
    apa lagi skrg ada sinetron kisah sembilan wali;nyanyi trus dh ga bosen2 sampe lg beresin dagangan nyanyi trusss

    sukses bwt lgu ini
    aku suka makna dri lgu ini
    wasalam

    Comment by Saipull,julle &baim | July 31, 2012 | Reply

  150. Menakjubkan,,,n trima ksih ats ilmu yg telah dbrikan

    Comment by Qoder | August 6, 2012 | Reply

  151. Menakjubkan,,,n trima ksih ats ilmu yg telah dbrikan krn lbh mxmpurnkan,bnyk fersi tntag syair lir-ilir sya jga prnah di ksh tw mkna dlm dri syair ni olh knjeg guru,,

    Comment by Qoder jailani | August 6, 2012 | Reply

  152. Lagu jawa dari kanjeng sunan wali songo ini jadikan pengajaran dan pelajaran utk anak2 kita agar benar2 dpt menjadi taqwa bersemayam dlm jiwanya amiin

    Comment by Budiyanto | January 14, 2013 | Reply

  153. Maaf, Jimmy Mau Numpang Tannya…
    Kalau Download Lagunya Di Mana Ya ?
    Udah Nyari Ke Mana-Mana Kok Cuma Nada Doang, Gak Ada Liriknya ?

    Mohon Bantuannya… ^^

    Atas Perhatiannya, Jimmy Ucapkan Trimakasihh… ^_^

    Comment by Jimmy | February 14, 2013 | Reply

    • lagukane.com/youtube.com.data-youtube.com.youtube-mp3.org.file-youtube.org/UVrD4MJkyQI

      Comment by Ahmad Hamdi | February 17, 2014 | Reply

    • lagukane.com/youtube.com.data-youtube.com.youtube-mp3.org.file-youtube.org/UVrD4MJkyQI

      Coba buka link diatas, اِنْشَاءَ اللَّه akan muncul kotak downloadnya.. Ini sudah saya coba..
      Silahkan, semoga membawa hikmah untuk kita semua.. ﺁﻣﻴﻦ..ﺁﻣﻴﻦ.. ﻳﺎ ﺭﺏ ﺍﻟﻌﺎﻟﻤﻴﻦ

      Comment by Ahmad Hamdi | February 17, 2014 | Reply

  154. […] The real conflict in Indonesia, in my humble opinion, is not between Islam and the West but between more fundamentalist or modernist interpretations of Islam and the older traditions of Kejawen/Muslim KTP’s.  Let hope Indonesia stays a Kejawen friendly place.  If anything it makes for a more interesting country, plus they have better celebrations.  Especially when compared to bland mainstream conformist or state sanctioned religious beliefs or birthdays for long dead prophets. Give me a good fertility or celebration of the seasons anyday!  Lyrics below.  I can’t translate this song into English.  Here are two attempts: 1 & 2 […]

    Pingback by Ilir Ilir – two versions a classic Javanese song | Rogue Garuda | March 20, 2013 | Reply

  155. ada yg tau makna lagu “bulan-bulan gedhe ono santri menek jambe..”??
    aq cari gak nemu2 e….. 😉
    makasih sblmnya…..

    Comment by erlin | March 25, 2013 | Reply

  156. […] The real conflict in Indonesia, in my humble opinion, is not between Islam and the West but between more fundamentalist or modernist interpretations of Islam and the older traditions of Kejawen/Muslim KTP’s.  Let hope Indonesia stays a Kejawen friendly place.  If anything it makes for a more interesting country, plus they have better celebrations.  Especially when compared to bland mainstream conformist or state sanctioned religious beliefs or birthdays for long dead prophets. Give me a good fertility or celebration of the seasons anyday!  Lyrics below.  I can’t translate this song into English from Javanese.  Here are two attempts: 1 & 2 […]

    Pingback by Ilir Ilir – two versions a classic Javanese song | Rogue Garuda | April 11, 2013 | Reply

  157. bagus emang dalem artinya

    Comment by indra | April 20, 2013 | Reply

  158. Lagu Lir iLir mengingatkan sya waktu kecil klo mw tidur sering dinyanyikan ibu. 🙂

    Comment by Nawang | May 15, 2013 | Reply

  159. Walupn tembng sunan it bnyak arti tp knp ckrg bnyak org yg tdk pduli. . ?

    Comment by Adiey dhiea | May 31, 2013 | Reply

  160. Lir ilir dengerin lagunya mendamaikan hati,
    I love islam

    Lir ilir lir ilir 😀

    Comment by indah itok | June 15, 2013 | Reply

  161. Terimaksh atas pnjelasanny ….

    Comment by nazhan | October 4, 2013 | Reply

  162. assalamualaikum wr wb
    salam dari para orang tua ilmu untuk anda
    semoga tak berhenti di perjalanan…
    semoga berkah.

    al faqir

    Comment by dickusuma | October 30, 2013 | Reply

  163. yg sy dpt dr beberapa sumber lagu ini memang d ciptakan sunan kalijaga,slh satu alasanya krn sunan kalijaga adlh satu2nya wali yg kelahiranya brasal dr tanah jawa,jd beliau sangat mengerti skali dng seluk beluk filosofi bhsa jawa tp apapun pendapat dr smua comment yg msk, terpenting kita bs mengaplikasikan ke kehidupan nyata kita pesan dr lagu tsb yg sebetulnya itu sbuah “warisan” dr wakil2 Alloh SWT.kita jg patut menghargai penulis d blog ini yg ngupas tentang lagu lir ilir ini. trs br karya !!!!

    Comment by m.nunu nu'man z. | December 25, 2013 | Reply

  164. Nuhun sae sairna kenging para wali kudu di turutan makna jero pi eling ka manusa,sangkan kudu ingeut

    Comment by Danta from sunda | December 28, 2013 | Reply

  165. Reblogged this on Lalu Leo H. Mahendra and commented:
    Cool

    Comment by laluleomahendrahusen | March 12, 2014 | Reply

  166. Oh baru tau artinya,
    Mangkanya pas lg Sd sama guru bahasa jawa suruh hafalin lagu ini,

    Ternyata artinya jeru 🙂

    Comment by isha | June 4, 2014 | Reply

  167. jadi marilah kita jelajahi lagi kata sya’ir para sunan dan para wali mereka bukan haji, tapi adalah wali di sisi allah, jendral di sisi allah,tahukah apa makna dari kata 5 itu.?tapi mengapa orang mampu naik haji dan tidak mampu untuk memberikan kepada orang fakir miskin,apakah sedemikian saja sya’ir para wali yg di tafsirkan kepada semua ummat.banyak arti kata dalam sya’ir lir ilir pada para wali,saya bukan wali tapi hanya manusia biasa.21.

    Comment by arman kenala | October 3, 2014 | Reply

  168. Bagus gan (y) , tapi ada tembang lainnya gx ?

    Comment by Alfin Hamba Allah | July 8, 2015 | Reply

  169. Soraknya yg benar hore to mas bro,..sorak kok hiyo,..

    Comment by sugiman | November 13, 2015 | Reply

  170. sebenarnya tembang ini sangat melegenda dari zaman kerajaan majapahit(prabu brhawijaya 5) sampai sekarang masih dikenang…. dan kabar yg saya dengar dr guru ngaji saya pencipta yembang tsb tidak lain adl beliau kanjeng guru sunan kalijaga. beliau juga yg menyebarkan islam melalui seni wayang kulit dan dgn dakwah beliau masyarakat di jawa sangatlah menghargai beliau….. dikabarkan juga beliau berhasil/yg telah mengislamkan kanjeng prabu brhawijaya 5 di kaki gunung lawu

    Comment by agung dwi putra santoso | January 19, 2016 | Reply

  171. mari kita lksanaain,,,,moga manfaat ya,amiiin

    Comment by roosmilarsih74 | April 9, 2016 | Reply

  172. mantap kang

    Comment by Satria Pakusarakan | June 9, 2017 | Reply

  173. jadi kangen sama kisah para wali yang sudah membangkitkan kaum muslimin

    Comment by Satria Pakusarakan | June 9, 2017 | Reply


Leave a reply to asus Cancel reply