A Story About…

Just an Ordinary Person

KRMTRS Seorang Pakar bukan?

Hmmmm, apa itu ya? KRMTRS ..?? Ada yang tau? Ya, ini adalah orang yang namanya sering disebut sebut akhir2 ini (nggak usah disebut lengkapnya sapa, hehehe). Gosipnya sih, dia juga telah diangkat sebagai staf ahli Presiden dalam bidang Telematika. Tapi benar ga ya dia adalah seorang pakar? Saat ini banyak sekali orang2 meragukan kemampuannya. Di forum2, di banyak blog (ini mungkin sebabnya dia membenci blogger sampai2 menyamakan Hacker dan Cracker dengan Blogger).

Sebenarnya saya sendiri ragu akan kemampuannya. Dan ini ada kejadian yang cukup menarik beberapa waktu yang lalu. Pada saat itu, di acara 4 mata yang dipandu oleh Tukul, si Tukul bertanya pada dia

“Saudara saya nelpon bilang, kok tumben kul sekarang lagumu nunggunya lagu lagu cinta? padahal saya nggak seneng lagu lagu itu, padahal saya pengennya dihapus kok malah nggak bisa?”

Nah, di sini dapat kita tangkap bahwa yang dimaksud dengan si Tukul itu adalah NSP atau Nada Sambung Pribadi, namuna apa yang menjadi jawaban si doi..??

“Ada baiknya seseorang membiasakan membackup, ya membackup HP, pada kondisi tertentu, jadi kalau memang kadang2 itu memang dikirim dan susah dihapus, kita bisa restore kembali pada saat kita membackup”

Nah lho…?? Apa hubungannya NSP ama backup HP …?? Ada yang paham..?? Saya sendiri nggak ngerti apa maksudnya, yang katro saya ato gimana ya…?? Continue reading

April 19, 2008 Posted by | Corat-Coret | 10 Comments

Pemilu Jawa Barat, bersih kah…??

Hari ini, Minggu 13 April 2008 diadakan Pemilu Gubernur dan calon Gubernur Jawa Barat. Ada 3 Pasangan calon Gubernur dan wakil gubernur, yaitu Da’I (Danny Setiawan dan Iwan Sulandjana) , Aman (Agum Gumelar dan Nu’man Abdul Hakim) , dan Hade (Heryawan dan Dede Yusuf).

Saya sendiri bukan termasuk orang yang mempunyai hak pilih dalam pemilu ini karena saya bukanlah warga Jawa Barat, saya di sini hanya numpang kuliah, hehehe. Tapi ada satu hal yang membuat saya ingin menulis tentang pemilu ini. Apakah pemilu ini bersih? Ternyata jawabannya adalah TIDAK…!! Pemilu ini tidak 100% bersih, terdapat “serangan fajar” di hari H pemilu, teman saya yang mempunyai hak pilih yang mengatakannya. Pagi-pagi dia diberi “salam tempel” agar memilih salah satu pasangan calon (saya tidak akan menyebutkan siapa itu). ini yang terjadi di Hari H, belum lagi yang terjadi di hari2 sebelumnya dan masa kampanye. Continue reading

April 13, 2008 Posted by | Corat-Coret | 11 Comments

Pertama dalam sejarah, Presiden KM ITB seorang wanita

Shana Fatina Sukarsono, itulah nama Presiden KM ITB 2008-2009 yang baru terpilih kemarin. Pertama kali dalam sejarah kemahasiswaan ITB, Presiden KM adalah seorang wanita (CMIIW). Pasangan calon Shana-Bagus memperoleh 2182 suara, 28 suara lebih banyak daripada saingan terberatnya, Bobby-Gilang yang memperoleh 2154 suara. Beda tipis sekali!

Menurut saya, Shana orangnya emang menyenangkan, ramah, supel, aktivis, gaul, jaringannya luas, dan pandai (IPK-nya tinggi lho, hehehe). Kontribusinya juga sudah terlihat di ITB sejak dia menjabat menjadi menkominfo kabinet izul, salah satunya adalah campuschannel yang dia rintis bersama teman-teman dari unit media, termasuk unit yang saya ikuti saat ini. itu sekilas pendapat positif saya tentang Shana.

Sebenarnya ada hal yang membuat saya agak susah menerimanya untuk menjadi presiden KM, dapat saya katakan, itu adalah pilihan pahit diantara yang terpahit. Mengapa? Saya tidak akan menuliskan dan membicarakannya, hehehe.

Yah, semoga saja Shana dapat membawa kemahasiswaan ITB ke arah yang lebih baik. Nggak terlalu muluk-muluk dan terlalu idealis, yang penting realistis dan kongkrit! Campuschannel, salah satu kegiatan yang telah dirilis, buatlah kegiatan tersebut lebih maju, insyaAllah saya dan teman-teman dari unit Media siap membantu.

Congratulations untuk Shana! Buktikanlah janji-janji yang digembor-gemborkan ketika kampanye, buktikanlah bahwa KM ITB milik semua! Saya tunggu janji-janji anda menjadi kenyataan, bukan hanya wacana!

April 6, 2008 Posted by | Kampus | 10 Comments

Aksi Mahasiswa Yang Positif

Aksi Mahasiswa, apa yang ada di benak anda jika mendengar hal itu? Mungkin sebagian besar dari anda akan terpikir sebuah demo, aksi turun ke jalan, bawa spanduk berisikan tulisan macem2 beraneka warna. teriak-teriak yel-yel, saut sautan, dan bahkan ada yang melakukan aksi anarkis dan merusak. Argh , apakah mahasiswa yang katanya adalah seorang intelektual tidak bisa menyampaikan pendapatnya melalui cara yang lebih sehat? Atau bahkan mahasiswa yang teriak-teriak itu tidak tau apa tujuan mereka dan hanya ikut-ikutan teriak-teriak di jalanan? Apakah mahasiswa hanya bisa memprotes tanpa memberi solusi yang kongkrit?

Ternyata anggapan saya di atas tidak sepenuhnya benar, saya baca dari sini. Ternyata ada juga mahasiswa yang mengutarakan pendapatnya melalui aksi yang positif. Mereka melakukan aksi protes kepada SBY-JK dengan membagi-bagikan beras. Kegiatan seperti ini menurut saya lebih baik daripada aksi turun ke jalan, teriak2 ndak jelas, bahkan ada yang ikut2an teriak tapi nggak tau apa yang diteriakkan. Kegiatan bagi-bagi beras ini juga bisa menunjukkan bahwa mahasiswa tidak hanya “ahli” dalam teriak2 , tapi mahasiswa juga bisa memberikan suatu kegiatan kongkrit untuk masyarakat kecil. Hayuk hayuk, para mahasiswa dari manapun, mari kita contoh kegiatan mereka ini, melakukan aksi protes dengan memberikan manfaat bagi masyarakat. Kalau kata orang Sunda, jangan H2C (Hayuk Hayuk Cicing), hehehe… :p

Saya sendiri belum pernah ikut demo atau aksi2 turun ke jalan walaupun udah pernah diajak. Tapi yang sampai saat ini menjadi pertanyaan saya, apakah aksi atau demo itu memberikan hasil yang kongkrit? Menurut saya aksi seperti itu malah menimbulkan masalah seperti memacetkan jalanan, mahasiswa harus bolos kuliah untuk demo, bahkan bisa sampai merusak jika terjadi bentrokan.

Yah, seharusnya mahasiswa bisa melakukan sesuatu yang lebih bermanfaat daripada melakukan aksi, demo, atau teriak2 yang ga jelas. Seharusnya mahasiswa bisa memberikan sesuatu yang lebih kongkrit sebagai “problem solver” , bukan menambah masalah.

Hhhhhhh, mungkin saya masih termasuk mahasiswa yang belum kongkrit, saya hanya bisa menulis dan berkata-kata melalui blog ini, saya belum bisa bertindak sebagai “problem solver” untuk bangsa ini. Tapi setidaknya, saya tidak mau untuk melakukan tindakan anarkis yang merusak. Daripada demo, teriak2 ndak jelas, mending di depan komputer, nulis di blog, hehehe… 😀

April 3, 2008 Posted by | Corat-Coret | 8 Comments

Berharganya Waktu

Untuk mengetahui nilainya waktu SATU TAHUN tanyakanlah kepada mahasiswa yang
tidak lulus ujian.

Untuk mengetahui nilainya waktu SATU BULAN tanyakanlah kepada Ibu yang melahirkan bayi secara premature.

Untuk mengetahui nilainya waktu SATU MINGGU tanyalah kepada redaksi dan editor dari majalah minggguan.

Untuk mengetahui nilainya waktu SATU JAM tanyakanlah kepada seorang kekasih yang sedang menunggu kedatangan pacarnya.

Untuk mengetahui nilai waktu SATU MENIT tanyakanlah kepada orang yang keterlambatan naik kereta api.

Untuk mengetahui nilai waktu SATU DETIK tanyakanlah kepada seorang yang barusan
saja mengalami musibah karena kelalaian dalam sedetik saja.

Yesterday is history, tommorow is mistery, today is a reality!

April 3, 2008 Posted by | Corat-Coret | 5 Comments